Kemenag Luncurkan Aplikasi ”Manasik Haji”
Penyelenggaraan ibadah haji. Salah satunya dengan membuat aplikasi baru yang memberi kemudahan bagi jamaah haji dalam menjalankan ibadah di Tanah Suci. “Aplikasi ini isinya seperti buku saku manasik yang dikalungin oleh jamaah haji. Semuanya ada, lengkap di situ,” kata Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin dalam konferensi pers di Kementerian Agama, Jl Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Jumat (29/8/2014). Aplikasi ‘Manasik Haji dan Umrah’ ini dapat diunduh secara gratis di playstore android, iPhone maupun BlackBerry application world.
Tak hanya berbentuk panduan tertulis, menurut Lukman, aplikasi ini juga dilengkapi audio. “Ada berbagai fitur tambahan yang lebih lengkap dari kemasan konvensional. Yaitu kemampuan mencari konten, mudah diupdate, dilengkapi audio serta mudah dibawa karena terintegrasi dengan perangkat elektronik,” papar Lukman.
Politisi PPP ini juga mengatakan, Kemenag bekerjasama dengan Pusat Kajian Hadis untuk membuat aplikasi tersebut. Dengan adanya aplikasi ini, jamaah haji mempunyai pilihan sumber manasik haji selain buku manasik yang dikeluarkan Kemenag. “Kapasitasnya juga tidak terlalu besar. Kalau pakai audio hanya 20 MB,” kata Direktur Pusat Kajian Haji, Ahmad Lutfi. Menurut Lutfi, untuk handphone android, aplikasi ini tersedia mulai dari android 2.2. “Jadi HP Rp 500 ribu saja sudah bisa download aplikasi ini,” katanya. Namun demikian, Lukman mengatakan, aplikasi ini belum dimasukkan dalam pelatihan manasik haji tahun ini. Rencananya cara penggunaan aplikasi ini akan diajarkan kepada calon jamaah haji. “Lagi pula ini sifatnya hanya tambahan saja. Dan ini sangat mudah. Bagi yang sudah terbiasa menggunakan handphone, saya rasa tidak Akan kesulitan,” tutupnya.