SAHID TOUR / ARTIKEL  / ADA 2 KATEGORI SOLUSINYA, JIKA JEMAAH BERHALANGAN UMRAH WAJIB KARENA HAID ATAU SAKIT?

ADA 2 KATEGORI SOLUSINYA, JIKA JEMAAH BERHALANGAN UMRAH WAJIB KARENA HAID ATAU SAKIT?

Menurut Juru Bicara Kepala Biro Humas Data dan Informasi Kemenag sekaligus Penyelenggara Perjalanan Ibadah Haji (PPIH), Akhmad Fauzin :

Bagi Jemaah perempuan yang berhalangan Umrah wajib karena haid, dapat memperhatikan hal berikut :

Menunggu sampai masa haidnya selesai, lalu mandi wajib dan melaksanakan Umrah wajib.

"Jika sampai mendekati masa wukuf halangannya belum selesai, agar minum obat sesuai petunjuk dokter untuk menghentikan haidnya. Jika sudah bersih, segera lakukan mandi wajib dan melaksanakan Umrah wajib."
"Jika langkah minum obat tidak memungkinkan dan waktu segera tiba, Jemaah dapat mengubah niatnya dari Haji Tamattu’ menjadi Haji Ifrad, yaitu mengerjakan Haji tanpa melaksanakan Umrah."

Lalu, Bagaimana jika halangannya adalah sakit?

Pertama : Menunggu sampai sembuh, berkonsultasi dengan dokter PPIH Kloter guna memastikan kesehatannya untuk melaksanakan Umrah wajib.

Kedua : Jika sampai saat Wukuf belum sembuh, pemerintah akan men-Safari Wukuf-kan seluruh Jemaah yang sakit yang dapat dibawa ke Arafah untuk Wukuf. Rukun Thawaf Ifadhah-nya juga dibadalkan/diwakilkan oleh petugas atau Jemaah lain.

“Jika kondisi sakitnya tidak memungkinkan di-Safari Wukuf-kan, Jemaah tersebut masuk dalam kategori Jemaah yang dibadalhajikan oleh pemerintah.”

Sumber : https://www.kemenag.go.id/read/bagaimana-jika-jemaah-berhalangan-umrah-wajib-karena-haid-atau-sakit-ini-solusinya

No Comments

Leave a Reply:

× Whatsapp Kami sekarang